Pages

Senin, 01 Oktober 2012

1 Oktober 2012

sungguh sangat menakjubkan kisah hari ini.

  • Pertama disekolah, upacara bendera sang pembina upacar sangatlah lama berpidato, kebetulan hari ini sang pembina adalah seorang polisi, ya mungkin bagi anak-anak kelas satu datangnya polisi sebagai pembina mungkin pertamakalinya mereka lihat di MAN2 tercinta, sungguh sangat bosan menunggu selesainya penyampaian pidato itu, namun selain itu sepertinya semua siswa merasa puas karna telah meluapkan pertanyaan besar mereka yang sepertinya memojokkan pihak kepolisian.
  • Kedua, ternyata tak sengaja menjelajah mata senhingga banyak melihat pemandangan aneh pada hari itu, sebagian siswa hanya menggunakan kaos kaki tanpa sepatu, mungkin itu bukanlah mau mereka hanya menggunkan kaos kaki, tapi apa boleh buat dengan terpaksa mereka harus melepas sepatu mereka karna bagi sekolah sepatu mereka melanggar aturan.
  • Ketiga saat pelajaran mulok, hari ini sang guru pembimbing memberikan tugas yang sepertinya semua siswa belum siap untuk memberikan tugas tersebut, tugas ini bukanlah tugas tertulis namun ini adalah tugas praktek, maka dari pada itu semua siswa merasa belum siap, beberapa menit sebelum bel tanda pelajaran ini dimulai salah seorang temanku menganjakku untuk melihat sang guru apakah ada disekolah, pertama kami menuju keruang BK ternyata tidak ada, selajutnya kami menyusuri kelas satu untuk melihat apakah sang guru mengajar disalah satu kelas tersebut, tapi ternyata tidak ada, seketika kegembiraan meruap kepermukaan, namun masi tertahan oleh bebatuan yang ada dipermukaan itu, selanjutnya kami menyusuri kelas dua IPS, ternyata juga tidak ada, perlahan batuan yang menghalangi di permukaan tadi menghilang namun tak semuanya menghilang, salah seorang teman dikelas berkata "tadi saya lihat ibu tersebut ada di sekolah" , seketika sebagian batu yang menghilang kembali menutupi permukaan, semua siswa dikelas merasa risau ketika mendengar bahwa bel waktu pelajaran itu telah dimulai. Lama kami menunggu dengan kerisauan yang mendalam, tapi menit demi menit menunggu sang guru dan akhirnya kegembiraan benar-benar meruap kepermukaan tanpa ada halangan batuan sedikitpun. Sang guru tidak hadir.
  • Keempat di tempat les, saya datang tepat ketika bel siswa siang keluar, masi ada waktu 15 menit untuk sejenak beristirahat karna terburu-buru ketempat les. Ternyata tenggorokkan membutukan sedikit air, namun sayang dikantong tidak mengizinkan untuk memberi air kepada tenggorokkan, masi bisa bertahan beberapa menit sampai ke kelas, ternyata temanku juga merasakan tenggorokkanya membutuhkan air, akhirnya sang teman mengajakku mengambil air dilantai dasar gedung itu,yang bikin menarik dikisah ini yaitu kami mengambil air itu tiga orang, saya dan dua teman saya yang lain. Karna sudah tidak tahan lagi menahan tenggorokkan ini akhirnya kamipun langsung memberikkan air pada tenggorokkan ditempat itu, selesai menggambil air ternyata dengan cepat air itu berkurang ditempat itu, mengulang kembali mengambil air untuk memenuhkan botol itu, teman saya bilang "gak bakal naik keatas ni kita, stop disini"
  • Kelima di indomaret dalam perjalanan pulang, sebelumnya perjalanan sangatlah mulus tanpa ada gangguan sedikitpun, namun ketika ingin pulang kerumah dari indomaret itu ternyata mobil tidak mau hidup dan akhirnya satu jam menunggu tanpa ada tanda-tanda akan hidupnya mobil itu, akhirnya sang ayah pun menelpon supir lain dan menjemput saya dan adik untuk pulang kerumah duluan. Selama di tempat mogoknya mobil itu saya telah banyak menghabiskan kudapan yang harusnya dibawah dirumah dan dimakan bersama adik kecilku. tapi karna kejadian ini maka banyak kudapan yang habis duluan.
Pukul 19.30 WIB akhirnya saya dan adik sampai dirumah.
Sungguh menakjubkan hari ini, first October di tahun 2012.

1 Oktober 2012

Senin, 01 Oktober 2012

sungguh sangat menakjubkan kisah hari ini.

  • Pertama disekolah, upacara bendera sang pembina upacar sangatlah lama berpidato, kebetulan hari ini sang pembina adalah seorang polisi, ya mungkin bagi anak-anak kelas satu datangnya polisi sebagai pembina mungkin pertamakalinya mereka lihat di MAN2 tercinta, sungguh sangat bosan menunggu selesainya penyampaian pidato itu, namun selain itu sepertinya semua siswa merasa puas karna telah meluapkan pertanyaan besar mereka yang sepertinya memojokkan pihak kepolisian.
  • Kedua, ternyata tak sengaja menjelajah mata senhingga banyak melihat pemandangan aneh pada hari itu, sebagian siswa hanya menggunakan kaos kaki tanpa sepatu, mungkin itu bukanlah mau mereka hanya menggunkan kaos kaki, tapi apa boleh buat dengan terpaksa mereka harus melepas sepatu mereka karna bagi sekolah sepatu mereka melanggar aturan.
  • Ketiga saat pelajaran mulok, hari ini sang guru pembimbing memberikan tugas yang sepertinya semua siswa belum siap untuk memberikan tugas tersebut, tugas ini bukanlah tugas tertulis namun ini adalah tugas praktek, maka dari pada itu semua siswa merasa belum siap, beberapa menit sebelum bel tanda pelajaran ini dimulai salah seorang temanku menganjakku untuk melihat sang guru apakah ada disekolah, pertama kami menuju keruang BK ternyata tidak ada, selajutnya kami menyusuri kelas satu untuk melihat apakah sang guru mengajar disalah satu kelas tersebut, tapi ternyata tidak ada, seketika kegembiraan meruap kepermukaan, namun masi tertahan oleh bebatuan yang ada dipermukaan itu, selanjutnya kami menyusuri kelas dua IPS, ternyata juga tidak ada, perlahan batuan yang menghalangi di permukaan tadi menghilang namun tak semuanya menghilang, salah seorang teman dikelas berkata "tadi saya lihat ibu tersebut ada di sekolah" , seketika sebagian batu yang menghilang kembali menutupi permukaan, semua siswa dikelas merasa risau ketika mendengar bahwa bel waktu pelajaran itu telah dimulai. Lama kami menunggu dengan kerisauan yang mendalam, tapi menit demi menit menunggu sang guru dan akhirnya kegembiraan benar-benar meruap kepermukaan tanpa ada halangan batuan sedikitpun. Sang guru tidak hadir.
  • Keempat di tempat les, saya datang tepat ketika bel siswa siang keluar, masi ada waktu 15 menit untuk sejenak beristirahat karna terburu-buru ketempat les. Ternyata tenggorokkan membutukan sedikit air, namun sayang dikantong tidak mengizinkan untuk memberi air kepada tenggorokkan, masi bisa bertahan beberapa menit sampai ke kelas, ternyata temanku juga merasakan tenggorokkanya membutuhkan air, akhirnya sang teman mengajakku mengambil air dilantai dasar gedung itu,yang bikin menarik dikisah ini yaitu kami mengambil air itu tiga orang, saya dan dua teman saya yang lain. Karna sudah tidak tahan lagi menahan tenggorokkan ini akhirnya kamipun langsung memberikkan air pada tenggorokkan ditempat itu, selesai menggambil air ternyata dengan cepat air itu berkurang ditempat itu, mengulang kembali mengambil air untuk memenuhkan botol itu, teman saya bilang "gak bakal naik keatas ni kita, stop disini"
  • Kelima di indomaret dalam perjalanan pulang, sebelumnya perjalanan sangatlah mulus tanpa ada gangguan sedikitpun, namun ketika ingin pulang kerumah dari indomaret itu ternyata mobil tidak mau hidup dan akhirnya satu jam menunggu tanpa ada tanda-tanda akan hidupnya mobil itu, akhirnya sang ayah pun menelpon supir lain dan menjemput saya dan adik untuk pulang kerumah duluan. Selama di tempat mogoknya mobil itu saya telah banyak menghabiskan kudapan yang harusnya dibawah dirumah dan dimakan bersama adik kecilku. tapi karna kejadian ini maka banyak kudapan yang habis duluan.
Pukul 19.30 WIB akhirnya saya dan adik sampai dirumah.
Sungguh menakjubkan hari ini, first October di tahun 2012.